Roti Tawar Pisang (Tanpa Telur)

Anak saya suka sekali dengan pisang dan selalu doyan makanan apapun yang berbahan dasar pisang.

Kadang-kadang, pisang yang saya beli matang terlalu cepat, berbintik-bintik dan terlalu lembek sehingga tidak enak untuk dimakan begitu saja. Supaya tidak terbuang, pisang terlalu matang tadi biasanya saya olah menjadi nugget pisang, banana bread, muffin pisang, atau pancake pisang. Namun kali ini saya bereksperimen dengan membuat roti tawar pisang. Sebetulnya dasar resep yang saya pakai adalah resep dasar killer soft bread, hanya saja untuk penggunaan telur dan air sudah disubtitusi dengan pisang matang yang telah dilumatkan halus. Dan inilah hasilnya! Roti (tawar) dengan aroma pisang yang khas! Roti ini paling cocok memang dipadukan dengan olesan atau topping yang manis, kurang cocok jika digunakan sebagai roti sandwich dengan isian gurih atau asin.

*setelah dioles Nutella. Percayalah, harum pisang berpadu nutella itu rasanya tiada duanya!

Baiklah, berikut ini resep yang saya pakai:

Bahan:

260 gr terigu cakra (protein tinggi)

25 gr gula pasir

1 sdt ragi instan (fermipan)

3 buah pisang ukuran sedang, lumatkan

2 gr garam

30 gr mentega atau margarin

Cara membuat:

1. Campur tepung terigu, gula, ragi dan pisang lumat ke dalam wadah lalu uleni atau mikser sampai tidak lengket. Jika dirasa adonan terlalu keras, bisa ditambahkan air sedikit demi sedikit.

2. Masukkan garam dan mentega. Uleni sampai kalis elastis. Jika perlu lakukan windowpane test. 

3. Bentuk adonan mengikuti loaf pan. Kebetulan saya sedang ingin pakai loaf pan tanpa tutup, jadi saya bentuk silinder saja. Mau pakai loaf pan tutup juga boleh. Sesuai selera.

4. Masukkan ke dalam loaf pan yang sebelumnya sudah dioles margarin secara merata.

5. Istirahatkan adonan sampai cukup mengembang. Biasanya sekitar 45 menit hingga satu jam. 

6. Panaskan oven suhu 180 derajat. Jika sudah panas, panggang roti selama 45-50 menit.

7. Setelah matang langsung lepaskan dari cetakan, dinginkan di atas cooling rack sebelum dipotong-potong.

8. Jika mau awet, sebagian roti yang tidak langsung habis dalam 3 hari sebaiknya disimlan di freezer. 

9. Roti yang sudah beku tetap enak dikonsumsi, kok. Tinggal hangatkan saja di microwave/oven. Bisa juga olesi kedua sisinya dengan mentega tipis-tipis, lalu panaskan di atas wajan.

Selamat mencoba!