Saya girang sekali karena oven saya yang sempat ngambek sekarang sudah baik dan bisa saya pakai seperti sedia kala! Saya sempat sangat bete karena terakhir kali membuat garlic bread, tiba-tiba saja oven saya mati-ti-ti! Tidak ada indikasi apa-apa sama sekali. Saya masih berusaha tegar (bahasanya!), mencari cara lain supaya ini oven mau hidup, karena saya yakin pasti ada yang salah (ya iyalah ya, pasti ada yang salah... kalau bener mah ovennya gak bakalan mati!). Saya angkut itu oven dari dapur ke ruang tamu, nyoba saklarnya saya tancepin di colokan sini, di sana, dimana-mana... hasilnya nihil. Saya gebrak itu oven saking mangkelnya. Yah, gimana gak sebel, saya capek-capek malem-malem bikin garlic bread berikut cheese fonduenya dan tinggal baking rotinya doang dan oven gak mau nyala. Aaaaarrrgghhh!!!!
Besoknya saya cari-cari iklan jasa pembetulan barang elektronik. Ternyata banyak dari mereka yang hanya mau membetulkan perkakas yang besar-besar semacam freezer besar, kulkas, AC dan TV. Saya sempat curhat ke salah satu rekan di kantor dan saya malah diketawain. "Ya udah belia aja yang baru." katanya. Ya bisa sih... tapi saya masih yakin ada seseorang yang bakalan bisa membetulkan oven (dan blender juga!) saya!
Sampai akhirnya, saya teringat dengan salah satu teman lama yang bekerja sebagai tekhnisi. Mulanya saya sangsi, apa dia bisa ya? Iseng saya kontak, dan dia dengan baiknya mau mengecek oven dan blender saya. Rupanya, timer otomatis oven saya rusak, sehingga putaran on/offnya juga ikut-ikutan error. Hanya perlu kurang dari 10 menit mengganti itu tombol dan itu oven sudah berfungsi sebagaimana mestinya. Hore! Demikian juga dengan blender. Masa iya, saya baru pakai tak lebih dari 5 kali sejak beli dan itu blender udah gak bisa dipake? Ternyata ada semacam 'pengaman' dalam mesin blender yang harus disatukan (apa bahasanya saya gak ngerti). Dan... keduanya sekarang sudah sehat kembali!!! Saya girang karena merasa sudah berhemat sejuta. La, la, la... Oven harganya sekitar 700ribuan sedangakan blender 300-an, dan saya hanya perlu 'nyangoni' teman saya yang tekhnisi itu dengan uang rokok(meskipun sebetulnya dia menolak juga).
Jadilah, karena dendam dengan garlic bread yang kapanlalu, saya bikin garlic bread lagi. Kali ini saya bikin banyak biar puas... dan make sure sebelum prepare saya tes dulu ovennya. Bisa! Bahagianya...!
Bahan:
Sebenarnya, ini adalah versi cepat dari garlic bread dengan cheese. Lebih afdol sebenarnya jika pakai cheese fondue terpisah. Resepnya pernah saya posting disini. Terserah sih suka yang mana. Kata suami sih, keduanya enak :)
Besoknya saya cari-cari iklan jasa pembetulan barang elektronik. Ternyata banyak dari mereka yang hanya mau membetulkan perkakas yang besar-besar semacam freezer besar, kulkas, AC dan TV. Saya sempat curhat ke salah satu rekan di kantor dan saya malah diketawain. "Ya udah belia aja yang baru." katanya. Ya bisa sih... tapi saya masih yakin ada seseorang yang bakalan bisa membetulkan oven (dan blender juga!) saya!
Sampai akhirnya, saya teringat dengan salah satu teman lama yang bekerja sebagai tekhnisi. Mulanya saya sangsi, apa dia bisa ya? Iseng saya kontak, dan dia dengan baiknya mau mengecek oven dan blender saya. Rupanya, timer otomatis oven saya rusak, sehingga putaran on/offnya juga ikut-ikutan error. Hanya perlu kurang dari 10 menit mengganti itu tombol dan itu oven sudah berfungsi sebagaimana mestinya. Hore! Demikian juga dengan blender. Masa iya, saya baru pakai tak lebih dari 5 kali sejak beli dan itu blender udah gak bisa dipake? Ternyata ada semacam 'pengaman' dalam mesin blender yang harus disatukan (apa bahasanya saya gak ngerti). Dan... keduanya sekarang sudah sehat kembali!!! Saya girang karena merasa sudah berhemat sejuta. La, la, la... Oven harganya sekitar 700ribuan sedangakan blender 300-an, dan saya hanya perlu 'nyangoni' teman saya yang tekhnisi itu dengan uang rokok(meskipun sebetulnya dia menolak juga).
Jadilah, karena dendam dengan garlic bread yang kapanlalu, saya bikin garlic bread lagi. Kali ini saya bikin banyak biar puas... dan make sure sebelum prepare saya tes dulu ovennya. Bisa! Bahagianya...!
Bahan:
- Roti Baguette, potong-potong
- Mentega secukupnya
- Bawang putih bubuk secukupnya
- Keju quick melt parut secukupnya
- Parsley
- Lelehkan mentega (saya pakai microwave supaya cepat)
- Oleskan mentega ke atas baguette, taburi dengan bawang putih bubuk. Kalau tak ada yang bubuk, bawang putih tumbukpun jadi.
- Tambahkan parutan keju di atasnya. Taburi dengan parsley kering.
- Oven hingga kecoklatan dan keju leleh.
Sebenarnya, ini adalah versi cepat dari garlic bread dengan cheese. Lebih afdol sebenarnya jika pakai cheese fondue terpisah. Resepnya pernah saya posting disini. Terserah sih suka yang mana. Kata suami sih, keduanya enak :)
Comments
Post a Comment