Rempeyek Rebon

Rempeyek ini menjadi resep andalan saya karena rasanya paling OK, dengan tekstur yang pas karena renyah, tidak keras, dan tidak mudah melempem. Saya jadi ingat adik saya yang mengeluh rempeyeknya hanya keras sesaat setelah diangkat dari wajan namun melempem dalam kurun waktu kurang dari satu jam. 


Oh ya, rempeyek saya ini bentuknya kurang bagus karena saya menggunakan deep wok dan bukan menggunakan wajan dengan lengkungan landai seperti yang biasa dipakai untuk memasak rempeyek.

Bahan:
200 gr tepung beras
35 gr tapioka
1 butir telur ukuran kecil
1 sdm santan bubuk (atau 50 ml santan kental)
2 butir kemiri, sangrai, haluskan
1/2 sdt kaldu ayam
1/2 sdt kunyit bubuk
1/2 sdt ketumbar bubuk
400 ml air
garam secukupnya
3 lembar daun jeruk, iris tipis
segenggam rebon, rendam dengan air panas, tiriskan
Minyak goreng yang banyak

Cara Membuat:
1. Siapkan Bahan, campur dan aduk semuanya menjadi satu, kecuali minyak goreng.





2. Panaskan minyak, tuang satu sendok adonan peyek ke wajan dengan gerakan melingkar. Lakukan 3-4 bagian supaya ukuran peyek tidak terlalu besar. Goreng dengan api kecil ke sedang hingga kekuningan dan matang.



3. Lakukan hingga adonan habis.



Mudah, bukan?

Comments